Februari 18, 2025

Ditanya Proyek Tak Berplank, Pengawas Malah Bergaya Tengik.

1
IMG_20211209_195154

Payabakung | KABARBERANDA – Petugas lapangan yang disapa Wak No terkesan tak senang dan bergaya tengik saat dikonfirmasi KABARBERANDA group metro one Sabtu (11/12/21) siang. Kedatangan laki laki yang menurut pekerja sebagai pengawas ini, memang ditunggu tunggu KABARBERANDA/metro one untuk konfirmasi. Tapi sangat bikin muak, Wak No sama sekali tak bersahabat saat dikonfirmasi. Dengan gaya tengil sambil menyebut beberapa nama oknum oknum tertentu yang bertujuan menakut nakuti wartawan. Ia malah menantang, raut mukanya Kreak, gayanya kekanak kanakan dengan bahasa saklak. Wak No ini juga berusaha menyogok Wartawan dengan selembar uang, gayanya benar benar muak.

Sudah jadi pembicaraan berbagai kalangan tentang proyek paving block di dusun XX Block ll desa Payabakung Kecamatan Hamparan Perak Deliserdang yang sejak awal tak punya plank ini. Setelah borok rekam jejak pengerjaan dibongkar, pihak rekanan buru buru memasang plank proyek. Meski plank sudah terpasang pada Kamis (9/12/21) sore, namun tetap tak mengubah citra buruk CV RA selaku rekanan.  Dinas Perkim Deliserdang mengaku geram atas proyak itu, dan akan menegur CV RA.

Anggota DPRD Deliserdang Drs Rahman mengaku jengkel tehadap rekanan yang bekerja tidak ikut aturan.”Jika ada pengerjaan proyek APBD dan rekanan tidak memasang plank proyek, perlu dipertanyakan. Plank itu kan bertujuan agar masyarakat mengetahui pengerjaan itu, sehingga tidak ada preseden buruk” kata Rahman saat dimintai tanggapannya. 

Pada Kamis (9/12/21) sore terlihat plank proyek sudah terpampang di ujung batas pengerjaan. Padahal pengerjaan sudah hampir selesai. Plank seadanya itu ditempelkan di batang sebuah pohon. Lucunya, di plank tidak tercantum volume panjang lebar  pengerjaan, hanya nilai pagu yang tertulis. Lokasi pengerjaan yang tertulis di plank juga tak sesuai dengan lokasi sebenarnya. Tertulis desa Payabakung Dusun XXII, padahal sebenarnya adalah Dusun XX block II. Tidak lengkap dan bersalahan yang tertulis di plank, menandakan kesan buru buru, asal ada saja, dan sangat memalukan.

Menurut tokoh masyaraka setempat, Sujanto (60), Kamis sore itu terlihat ada seseorang yang memasang plank proyek tak jauh dari rumahnya. Kemungkinan dia adalah dari pihak rekanan yang sering dipanggil pak No. ” Tadi ada saya lihat orang yang masang plank dengan buru buru. Begitu terpasang dia langsung kabur, mungkin dia yang bernama Wak No, dia didampingi Kadus Dusun XX Blok 2 paya Bakung, Nur Mariono” kata pak Sujanto. 

Sejak pengerjaan paving block dimulai hingga batas akhir tak satupun warga di sana yang mengerti apa dan siapa pemilik pengerjaan itu. Suatu pembohongan sedang dipertontonkan, potret maling berdasi teramat kental terbaca.

Warga yang menyebut pengerjaan itu sebagi “Proyek hantu” mengundang kejengkelan warga. Terlebih Kades Payabakung Pariono tak bersedia melihat lokasi meski warga sudah melaporkannya. “Kades saja tak punya perhatian, seakan ada kesan kura kura dalam perahu” katra warga. Mengingat Kades ber cuek ria, warga mengadukan proyek tak ber plank itu 

ke anggota DPRD Deliserdang Adami Sulaiman. Rabu (8/12/21) anggota Dewan dari fraksi PPP ini meninjau lapangan. Benar, Adami  bengong dengan situasi lapangan. Ia terlihat kesal dan mengaku akan mempertanyakan ke Dinas Perkim Deliserdang. “Seharusnya Rekanan bekerja sesai aturan, pasang plank proyek dengan jelas agar masyarakat paham, jika seperti ini ada kesan main alip alipan, pantas masyarakat bertanya tanya. Jika seperti ini cara kerjanya bisa diblack list rekanan itu” ujar Adami. (Red/Bowo)

1 thought on “Ditanya Proyek Tak Berplank, Pengawas Malah Bergaya Tengik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *