IPM 2019 Cukup Bangkitkan Gairah Perekonomian


Tanah Karo | KABARBERANDA – “Indeks Pembangunan manusia (IPM) di Kabupaten Karo terus mengalami kemajuan yang ditandai dengan meningkatnya lndeks Pembangunan Manusia (IPM). Pada tahun 2019, IPM Kabupaten Karo telah mencapai 74,25 Angka IPM tersebut meningkat sebesar 0,34 poin atau tumbuh sebesar 0,46 persen dibandingkan IPM tahun 2018 sebesar 73,91.
Demikian dikatakan Kepala Badan Pusat Statistik kab. Karo Yustinus Sembiring saat menyerahkan hasil survei IPM , langsung diterima oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH Kamis (2 /7/2020) pukul 13.00 wib, diruang Comand Center Kantor bupati.
Turut disaksikan kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi, Msi, Kepala BPKPAD andreasta Tarigan, Kepala inspektur Philemon Brahmana, kabid bapeda Hasyim Siregar.
Peningkatan IPM bagi bayi yang lahir di Kabupaten Karo pada tahun 2019 memillki harapan untuk dapat hidup hingga mencapai umur 71,27 tahun. Iebih lama 0,30 tahun dibandingkan dengan mereka yang Iahir tahun sebelumnya, kata Yustinus
Dilain sisi lagi, bagi anak-anak yang pada tahun 2019 berusia 7 tahun memiliki harapan dapat menikmati pendidikan selama 12,75 tahun, (Diploma l), Iebih lama 0,02 tahun dibandingkan dengan yang berumur sama pada tahun 2018.
Namun, bagi kalangan penduduk usia 25 tahun ke atas secara rata-rata telah menempuh pendidikan selama 9,62 tahun (kelas IX), Iebih lama 0,07 tahun dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk itu hasil catatan BPS Kab. Karo Pada tahun 2019, masyarakat Kabupaten Karo dalam memenuhi kebutuhan hidup dengan rata-rata pengeluaran per kapita sebesar 12, 474 juta rupiah per/tahun, meningkat 107 ribu rupiah dibandingkan pengeluaran tahun sebelumnya, ada secara signifikan peningkatan kearah yang lebih baik.
Menurut Yustinus, secara umum dapat disimpulkan untuk IPM kab. Karo terus mengalami kemajuan, periode 2015-2019.
Mendapat penjelasan dari pihak BPS, Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH, sangat mengapresiasi kinerja BPS, yang begitu mampu secara survei berperan dalam menentukan IPM setiap tahunnya.
” Syukur dan terimakasih , atas kondisi IPM kab. Karo, tercatat terus mengalami kemajuan, sesuai laporan hasil survei yang diserahkan tersebut.
Namun demikian, apa yang telah diraih saat ini, kita akan terus berbenah dan meningkatkannya sgar ditahun berikutnya, ada perubahan lebih lagi, sesuai indikator dalam menentukan IPM, membangkitkan gairah perekonomian masyarakat.
“Bicara puas dan tidak puas pasti pemda karo merasa puas, alasannya prestasi pencapaian IPM ada grafik naik, tentu kedepan kita tetap meningkatkan, apalagi dalam Situasi masa pandemi Covid-19, sangat butuh mendorong program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan. Ini salah satu indikator mudah mudahan di tahun 2020 ada kenaikan IPM, ujar Terkelin (SS)